Padahal dari makanan yang dikonsumsi, sebagian besarnya seharusnya dibakar agar tidak menumpuk menjadi lemak. Penumpukan lemak secara terus-menerus akan membuat ukuran tubuh menjadi terus bertambah dan bertambah. Ini tentu saja akan menambah pundi-pundi lemak di bawah kulit kita.
Tanda-Tanda
- Indeks massa tubuh lebih dari 25,5 menurut standar indeks massa tubuh.
- Lingkar pinggang kurang dari 87,5 cm dan 100 cm. Jika lingkar pinggang melebihi nilai itu, maka sudah mengalami kegemukan.
- Wanita dikatakan obesitas bila komposisi lemak tubuhnya lebih dari 25% berat badan, sedangkan laki-laki disebut obesitas bila komposisi lemak tubuhnya lebih dari 20% berat badannya.
Penyebab
- Ketidakseimbangan asupan energi dengan keluaran energi. Asupan energi tinggi bila konsumsi makanan berlebihan, sedangkan keluaran energi jadi rendah bila metabolisme tubuh dan aktivitas fisik rendah.
- Mengonsumsi makanan cepat saji.
- Faktor keturunan.
- Gaya hidup santai (sedentary).
- Terjadi penimbunan lemak di bagian bawah tubuh yang disebut bentuk ginoid dan penimbunan lemak di bagian perut yang disebut bentuk android atau lebih dikenal dengan istilah obesitas abdominal/obesitas sentral.
- Wanita berisiko lebih tinggi mengalami obesitas daripada laki-laki.
Pencegahan
- Obesitas dapat dicegah dengan melakukan aktivitas fisik secara teratur.
- Menjaga pola makan dengan baik.
- Banyak mengonsumsi makanan berserat.
- Tidak melakukan emotional eating (makan karena mengikuti hawa nafsu saja).